Month: March 2018

Komisi X Dorong Kemenpora Bangun Sistem Keolahragaan yang Baik

Anggota Komisi X DPR RI Putu Supadma Rudana mendorong Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk membangun sistem keolahragaan yang baik menjelang pelaksanaan Asian Games di pertengahan 2018 nanti. Sejumlah hal ia ingatkan agar pesta olahraga terbesar se Asia ini dapat berjalan sukses di berbagai aspek.

“Perwujudan Asian Games ini harus berupa catur sukses. Yakni sukses prestasi bukan hanya pencapaian medali saja pada saat Asian Games selain itu bagaimana negara berperan dalam membangun sistem keolahragaan Indonesia,” ungkap Putu Supadma dalam rilis yang diterima Parlementaria, Kamis (29/3/2018).

Politisi Demokrat ini menyoroti sejumlah hal yang menjadi pekerjaan rumah pemerintah yakni, mengenai kesejahteraan atlet pada saat masa produktif maupun saat mereka sudah pensiun. “Juga bagaimana ini secara berkesinambungan membangun regenerasi atlet untuk berprestasi pada gelanggang nasional maupun international juga membangun sarana dan prasarana serta kelengkapan olahraga yang representatif. Juga meningkatkan sport sience guna memberikan dukungan kesehatan, gizi, pendukungan financial dan skills kepada para atlet,” tuturnya.

Lebih lanjut politisi dapil Bali ini menyatakan bahwa prestasi olahraga tidak saja menyangkut soal medali, tetapi menyangkut seluruh aspek seperti sukses administrasi, sukses pelaksanaan, dan sukses ekonomi.

“Sukses administrasi tentu kita berharap semua kegiataan ini dikelola dengan baik dan mengutamakan ketertiban administrasi dan good governance sehingga pra pada dan pasca pelaksanaan semua akan akuntabel,” lanjutnya.

Sukses pelaksanaan juga menjadi hal penting agar Kemenpora selalu mengecek dan mempersiapkan maksimal venue maupun kesiapan berbagai pihak karena inilah kesempatan Indonesia untuk menunjukan eksistensi dalam mempromosikan berbagai hal tentang pariwisata, ekonomi kreatif, destinasi wisata maupun kuliner yang beragam. “Potensi promosi yang besar ini merupakan hal mendasar dan penting, juga memberikan informasi akan prestasi olahraga kita melalui museum olahraga agar ditunjukan ke khalayak ramai bahwa Indonesia berprestasi dari awal kita berdiri dan memajang pahlawan-pahlawan olah raga kita yang menyumbangkan medali kepada indonesia,” jelasnya.

Terakhir adalah sukses ekonomi, bahwa dalam event Asian Games ini tentu diharapkan masyarakat bukan sekedar menjadi penonton melainkan mereka menjadi subyek dan pelaku dalam kegiatan ekonomi.

“Mereka wajib juga menerima manfaat dari kegiataan ini tentu dengan mendistribusikan atlet, official dan para fans penonton di masa-masa luang dan tidak ada pertandingan mereka dapat melihat keindahan negeri Indonesia ataupun berkunjung ke tempat-tempat yang representatif menampilkan khazanah budaya dan seni juga kuliner serta ekonomi kreatif nusantara sehingga segala cindera mata nusantara dapat tergaungkan dan menjadi oleh-oleh bagi para penonton yang berasal dari negara lain ini,” jelasnya.

Putu menegaskan bahwa kegiatan Asian Games ini merupakan momentum yang baik guna mempromosikan Indonesia dan pilar utamanya adalah Kemenpora bersinergi dengan segenap kementerian dan lembaga. (hs/sc)

Sumber : http://www.dpr.go.id

Komisi X Dorong Kemenpora Bangun Sistem Keolahragaan yang Baik

JAKARTA – Anggota Komisi X Putu Supadma Rudana mendorong Kemenpora untuk membangun sistem keolahragaan yang baik menjelang pelaksanaan Asian Games di pertengahan 2018 nanti. Sejumlah hal ia ingatkan agar pesta olahraga terbesar se Asia ini dapat berjalan sukses di berbagai aspek.

“Perwujudan Asian Games ini harus berupa catur sukses. Yakni sukses prestasi bukan hanya pencapaian medali saja pada saat Asian Games selain itu bagaimana negara berperan dalam membangun sistem keolahragaan Indonesia,” ungkap Putu Supadma pada Kamis, (29/03/2018).

Politisi Demokrat ini menyoroti sejumlah hal yang menjadi pekerjaan rumah pemerintah yakni, mengenai kesejahteraan atlit pada saat masa produktif maupun saat mereka sudah pensiun.

“Juga bagaimana ini secara berkesinambungan membangun regenerasi atlet untuk berprestasi pada gelanggang nasional maupun international juga membangun sarana dan prasarana serta kelengkapan okahraga yang representatif. Juga meningkatkan sport sience guna memberikan dukungan kesehatan, gisi, pendukungan financial dan skills kepada para atlit,” tuturnya.

Politisi dapil Bali ini pun prestasi olahraga tidak saja menyangkut soal medali, tetapi menyangkut seluruh aspek seperti sukses administrasi, sukses pelaksanaan, dan sukses ekonomi.

“Sukses administrasi tentu kita berharap semua kegiataan ini dikelola dengan baik dan mengutamakan ketertiban administrasi dan good governance sehingga pra pada dan pasca pelaksanaan semua akan akuntabel,” lanjutnya.

Sukses pelaksanaan juga menjadi hal penting agar kemenpora selalu mengecek dan mempersiapkan maksimal venue maupun kesiapan berbagai pihak karena inilah kesempatan Indonesia untuk menunjukan eksistensi dalam mempromosikan berbagai hal tentang pariwisata, ekonomi kreatif, destinasi wisata maupun kuliner yang beragam.

“Potensi promosi yang besar ini merupakan hal mendasar dan penting, juga memberikan informasi akan prestasi olahraga kita melalui museum olahraga agar ditunjukan ke khalayak ramai bahwa Indonesia berprestasi dari awal kita berdiri dan memajang pahlawan-pahlawan olah raga kita yang menyumbangkan medali kepada indonesia,” jelasnya.

Terakhir adalah sukses ekonomi, bahwa dalam event Asian Games ini tentu diharapkan masyarakat bukan sekedar menjadi penonton melainkan mereka menjadi subyek dan pelaku dalam kegiatan ekonomi.

“Mereka wajib juga menerima manfaat dari kegiataan ini tentu dengan mendistribusikan atlet official dan para fans penonton dimasa masa luang dan tidak ada pertandingan mereka dapat melihat keindahan negeri Indonesia ataupun berkunjung ke tempat tempat yang representatif menampilkan khazanah budaya dan seni juga kuliner serta ekonomi kreatif nusantara sehingga segala cindera mata nusantara dapat tergaungkan dan menjadi oleh-oleh bagi para penonton yang berasal dari negara lain ini,” jelasnya.

Putu menegaskan bahwa kegiatan Asian Games ini merupakan momentum yang baik guna mempromosikan Indonesia dan pilar utamanya adalah Kemenpora bersinergi dengan segenap kementerian dan lembaga. (mr)

Sumber : https://www.lintasparlemen.com

AHY Akan Roadshow Keliling Indonesia

Supadma Rudana Ditunjuk Sebagai Deputi Kogasma

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) secara resmi sudah ditunjuk sebagai Komando Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pemilu Nasional DPP Demokrat. AHY pun telah menyusun tim untuk segera bergerak keliling Indonesia konsolidasi pemenangan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. Wasekjen DPP Demokrat asal Bali, Putu Supadma Rudana ditunjuk AHY sebagai salah satu Deputi Kogasma Pemenangan Pemilu DPP Demokrat yang akan roadshow keliling Indonesia lebih awal untuk pemenangan Pilkada 2018.

Supadma Rudana dihubungi di sela-sela mengikuti Rapimnas Partai Demokrat di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3) siang mengatakan AHY yang memimpin Kogasma secara resmi sudah agendakan pergerakan keliling Indonesia. “Tagline kita keliling Indonesia adalah AHY untuk Indonesia. Jadi AHY ini Komando Pemenangan Pemilu Partai Demokrat se Indonesia, sudah akan memulainya secepatnya pergerakan mesin politik partai. Tidak lama lagi kita keliling dengan AHY bersama jajaran kader lainnya,” ujar Supadma Rudana yang diplot menjadi salah satu Deputi Kogasma.

Menurut Supadma, roadshow ala AHY bersama jajaran Partai Demokrat ini untuk konsolidasi jangka pendek, yakni pemenangan Pilkada serentak 2018. “Banyak kader Demokrat yang maju di Pilkada 2018 ini, baik sebagai Calon Bupati, Calon Walikota, Calon Gubernur. Demokrat juga sebagai partai pengusung dan pendukung meskipun bukan kader yang maju. Jadi AHY keliling Indonesia ini dalam rangka konsolidasi pemenangan Pilkada 2018 ini,” ujar politisi asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar ini.

Sesuai dengan temanya ‘AHY untuk Indonesia’ kata Supadma, AHY akan menyapa seluruh masyarakat Nusantara bersama jajaran Kogasma. “AHY akan menyuarakan Menuju Era Baru dengan Visi: Era Baru Indonesia, semangat baru menuju Indonesia Emas, menuju kemuliaan Nusantara. ‘AHY untuk Indonesia’ digelorakan secara maraton di daerah-daerah. Di setiap daerah nanti kegiatannya akan dikemas berbeda-beda, menyesuaikan dengan kondisi politik, dinamika,” ujar anggota Komisi X DPR RI ini.

Untuk di Bali, NTB dan NTT, AHY kemungkinan akan turun pada akhir Maret 2018 mendatang. Jadwal roadshow Kogasma ini sudah disusun DPP Partai Demokrat. “Bali, NTB dan NTT kita agendakan maraton jadwalnya. Menyisir dari Bali, terus ke timur.Karena secara geografis lebih efektif,” ungkap Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia ini.

Supadma Rudana mengatakan untuk Bali, NTB, NTT dirancang AHY bertemu jajaran kader partai, Ketua partai di daerah dan jajaran fraksi. “Saya juga masih koordinasi dengan Mas AHY untuk jenis kegiatan di Bali, NTB dan NTT. Kita berharap sih secepatnya AHY bisa hadir di Bali. Paling tidak Maret atau awal April 2018, Demokrat Bali dapat kepastian untuk bisa membawa AHY keliling untuk konsolidasi di Bali,” tegas Supadma Rudana.

Ketika ditanya apakah AHY turba roadshow dalam rangka pencapresan 2019? Supadma mengatakan AHY adalah tokoh muda yang layak sebagai pemimpin. “Kalau soal Capres kita lihat lah dinamika yang berkembang. Yang penting kita bekerja dulu. Jajaran Kogasmas mau fokus dulu bersama AHY,” tegas Supadma Rudana. *nat

 

Sumber : Nusa Bali, edisi 11 Maret 2018